Mahasiswa maupun mahasiswi dari KKLK STIM YAPIM Kabupaten Maros beserta dosen yang berjumlah 50 orang sangat antusias dengan study tour tersebut dikarenakan menurut mereka hal ini bisa memacu kreasi dan kreatif mereka setelah menyelesaikan study mereka.
Tak hanya itu saja tanggapan dari pengrajin serta karyawannya sangat positif karena selain mendapatkan penghasilan dari barang yang terjual juga dapat menularkan ilmu dan pengalaman kepada para mahasiswa maupun mahasiswi.
study tour ini mereka mengenal bagaimana cara pemilihan bahan yang terbaik, bagaimana cara produksinya, bagaimana cara pengepakan (finishing) dan bagaimana cara berteransaksi.

0 KOMENTAR TERBAIK:
Posting Komentar